Resep Ganjang Gejang Kuliner Ekstrim Dari Korea Selatan – Jika membahas tentang kuliner yang ada di Korea Selatan maka tidak akan pernah ada habisnya. Hal itu karena, makanan dari Negeri Ginseng itu mempunyai banyak sekali peminatnya, salah satunya yaitu di Indonesia. Pengaruh yang sangat kuat dari adanya gelombang hallyu saat ini sangat berpengaruh di seluruh dunia. Dimana mulai dari drama seri, film sampai dengan boy group serta girl group-nya.
Selain tteokbokki, terdapat salah satu makanan yang seringkali dijumpai pada acara televisi Korea Selatan. Namanya yaitu ganjang gejang. Kuliner Korea Selatan memang seringkali menggugah selera makan. Dimana mulai dari makanan yang manis, pedas sampai dengan makanan yang difermentasi. Makanan fermentasi yang sangat terkenal dari Korea Selatan yaitu olahan kimchi. Tetapi, ternyata Korea Selatan mempunyai beragam makanan lain yang tidak kalah membuat para penontonnya merasa ngiler.
Sebenarnya, menu Ganjang Gejang ini masih sangat sulit untuk kita temukan di Indonesia. Hal itu mungkin saja karena cara mengolahnya membutuhkan proses yang sangat lama, makanan ini tidak dapat langsung disantap usai diolah. Kepiting baru dapat dimakan usai difermentasi selama kurang lebih 1 minggu. Tetapi bagi anda yang mungkin saja tidak sudah tidak sabar maka dapat memakannya pada hari keempat.
Daftar Isi
Apa itu Ganjang Gejang?
Ganjang Gejang atau yang juga disebut dengan gejeot adalah hidangan tradisional Korea yaitu kepiting mentah yang difermentasi. Bahan baku dari kuliner ekstrem ini yaitu kepiting lalu dimarinasi dengan kecap asin khas Korea. Mengutip dari Michelin Guide, kuliner ini termasuk jeotgal yaitu semua ikan ataupun makanan laut yang diasinkan lalu difermentasi. Gejang sendiri terdiri dari dua kata, yaitu ‘ge’ yang berarti kepiting sedangkan ‘ang’ memiliki arti saus atau bumbu.
Secara tradisional, gejang ini dibuat dengan cara mengasinkan kepiting yang segar bahkan masih hidup ke dalam kecap. Tetapi, ada juga versi lainnya yaitu bumbu pedasnya direndam dalam saus bubuk cabai. Bumbu model tradisional dengan menggunakan kecap asin disebut sebagai gejang ganjang (kecap, sedangkan untuk yang kedua yaitu gejang yangnyeom (berbumbu). Jenis kepiting yang umumnya dipakai yaitu chamge (Chinese Mitten Crab). Namun karena populasinya yang kini sudah semakin sedikit membuat masyarakat Korea akhirnya beralih ke kepiting air asin
Bahan-bahan Yang Dibutuhkan Untuk Membuat Ganjang Gejang
Untuk membuat makanan aneh yang satu ini, diperlukan bahan-bahan yang benar-benar masih segar. Saking segarnya, kepiting yang akan digunakan pada makanan ini biasanya masih hidup. Semua bagian kepiting, mulai dari capit hingga cangkangnya juga akan ikut direndam didalam bumbu marinas.
Bahan Utama :
- 1 kg kepiting yang masih segar. Cuci bersih lalu masukan ke dalam kulkas kurang lebih selama 2 jam
- 1 buah lemon yang sudah dibelah jadi 4 bagian
- 20 ekor udang segar. Cuci hingga bersih lalu masukan ke dalam kulkas kurang lebih selama 2 jam
- 1 genggam tangan daun bawang yang kecil lalu potong jadi empat bagian
- 10 siung bawang putih berukuran kecil
- 2 buah cabai merah yang dipotong-potong besar
- 3 buah cabai hijau besar yang dipotong-potong besar
Bahan Untuk Saus :
- 1,5 liter air
- ½ bawang bombai yang diris memanjang
- 400 ml kecap asin
- ½ buah apel yang sudah dipotong kecil
- 180 gram gula pasir
- 1 batang daun bawang yang sudah dicuci bersih lalu dipotong jadi 4 bagian
- 10 siung bawang putih berukuran sedang dan belah jadi 2
Baca Juga : Resep Kuliner Ekstrim Sate Ular Kobra Yang Enak Dan Lezat
Cara Mudah Membuat Ganjang Gejang
Bagi anda yang sangat menyukai makanan ekstrim khas dari korea selatan ini dapat mengikuti langkah-langkah berikut dan coba buat sendiri dirumah. Pastikan untuk mengikuti setiap langkah dengan besar untuk hasil yang memuaskan.
- Pertama, buatlah saus rendaman Ganjang Gejang lebih dulu. Lalu masukkan kecap asin, air, gula, apel, bawang putih, bawang Bombay serta daun bawang ke dalam panci
- Rebuslah saus sampai mendidih sekitar 20 menit. Kemudian saring saus dan sisihkan kedalam wadah lainnya
- Berikutnya, tata kepiting di dalam wadah yang kedap udara. Tarulah kepiting bersama cangkang di bawah, lalu timpa kepiting dengan udang.
- Jika kepiting telah tertata dengan benar pada wadah, maka tuangkan saus Ganjang Gejang. Pastikan agar seluruh permukaan kepiting terendam dengan baik. Lalu, masukkan bawang putih, cabai merah besar, cabai hijau besar serta daun bawang dan juga lemon.
- Terakhir, jika semua bahan tersebut telah dimasukkan, lalu simpan ganjang gejang di dalam kulkas. Jangka waktu untuk penyimpanan ganjang gejang ini cukup lama dan akan memakan waktu sekitar satu minggu. Hal tersebut agar bumbunya bisa meresap dan kepitingnya juga akan matang sendiri karena fermentasi dari kecap asinnya. Jika waktu semingguan sudah berlalu, maka dapat memakan ganjang gejang buatan anda. Biasanya, ganjang gejang memiliki rasa yang sangat nikmat jika dimakan dengan nasi panas.
Itu resep olahan makanan ekstrem khas Korea Selatan yaitu Ganjang Gejang. Selamat mencoba,
Cita Rasa Kuliner Ekstrem Ganjang Gejang
Walaupun direndam dengan kecap asin, namun cita rasa dari masakan ini cenderung manis dan terdapat sedikit sensasi asam. Rasanya dapat berbeda tergantung dari bahan serta cara pengolahannya. Gejang yang memakai chamge sangat disukai karena aromanya yang sangat khas. Sedangkan gejang yang terbuat dari kepiting air asin cenderung memiliki rasa yang lebih mais serta sedikit asam.
Ukurannya juga cukup besar dengan adanya daging tebal dan seringkali ada telur yang lezat. Sayangnya, Jenis ini memerlukan waktu hingga berbulan-bulan untuk fermentasi karena kulitnya cukup ebal. Tetapi, kepiting air asin biasa masa fermentasinya lebih cepat karena kulitnya yang tergolong lebih tipis. Sehingga membuat gejang dengan kepiting jens ini dapat selesai dalam waktu yang singkat dan kurang lebih satu minggu.
Namun, makanan olahan kepiting ini telah ada sejak masa dinasti Joseon. Pada umumnya akan disajikan sebagai makanan pendamping bagi para raja. Saat ini, hidangan ini sudah sering kali menjadi lauk favorit dan membuat nasi cepat habis karena saking enaknya.
Sumber : id.theasianparent.com
Join Our Profile :
- FB : @kulinerekstrim
- IG : @kulinerekstrem
- TWITTER : @kulineresktrim